Kamis, 24 Februari 2011

Alasan Mengapa Manusia Gemetar Saat Kedinginan

Saat udara menjadi dingin, tubuh manusia akan gemetar. Berikut penjelasan mengapa tubuh manusia gemetar saat kedinginan.
Tubuh manusia membutuhkan suhu inti 36,9 derajat Celsius untuk mencegah hipotermia dan konsekuensi inti dingin lainnya. Otak manusia sangat memperhatikan masalah suhu tubuh manusia.
Jika permukaan kulit manusia menjadi terlalu dingin, reseptor kulit akan mengirimkan sinyal ke otak yang memicu serangkaian gerakan ‘trik pemanasan’. Gemetar merupakan salah satu taktik penyelesaiannya di mana otot berkontraksi dan menjadi semakin cepat.
Selain anggota badan gemetar, otot rahang akan mulai gemetar juga dan membuat gigi manusia menjadi menggemeretak. Kedutan ini kemudian menghasilkan panas yang membantu meningkatkan suhu tubuh.
Selain itu, kedutan juga mengisyaratkan pada manusia agar segera mencari tempat yang lebih hangat dan mengkonsumsi minuman hangat.

Sumber: http://www.apakabardunia.com/2011/01/mengapa-manusia-gemetar-saat-kedinginan.html

Tempayan Retak

Seorang tukang air memiliki dua tempayan besar, masing-masing bergantung pada kedua ujung sebuah pikulan yang dibawa menyilang pada bahunya. Satu dari tempayan itu retak, sedangkan tempayan satunya lagi tidak. Tempayan yang utuh selalu dapat membawa air penuh, walaupun melewati perjalanan yang panjang dari mata air ke rumah majikannya. Tempayan retak itu hanya dapat membawa air setengah penuh.
Hal ini terjadi setiap hari selama dua tahun. Si tukang air hanya dapat membawa satu setengah tempayan air ke rumah majikannya. Tentu saja si tempayan utuh merasa bangga akan prestasinya karena dapat menunaikan tugas dengan sempurna. Di pihak lain, si tempayan retak merasa malu sekali akan ketidaksempurnaanya dan merasa sedih sebab ia hanya dapat memberikan setengah dari porsi yang seharusnya dapat ia berikan.
Setiap orang memiliki kekurangan. Setelah dua tahun tertekan oleh kegagalan pahit ini, tempayan retak berkata kepada si tukang air, “Saya sungguh malu kepada diri saya sendiri dan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya” “mengapa?” tanya si tukang air,”mengapa kamu merasa malu ?””Saya hanya mampu, selama dua tahun ini, membawa setengah porsi air dari yang seharusnya dapat saya bawa. Adanya retakan pada sisi saya telah membuat air yang saya bawa bocor sepanjang jalan menuju rumah majikan kita. Karena cacatku itu, saya telah membuat mu rugi.”
Si tukang air merasa kasihan kepada si tempayan retak, dan dalam belas kasihannya, ia menjawab,” Jika kita kembali ke rumah majikan besok, aku ingin kamu memperhatikan bunga-bunga indah di sepanjang jalan.” Tuhan sanggup memakai kelemahan kita untuk maksud yang indah.
Benar, ketika mereka naik ke bukit, si tempayan retak memperhatikan dan baru menyadari bahwa ada bunga-bunga indah di sepanjang sisi jalan dan itu membuatnya sedikit terhibur. Namun pada akhir perjalanan, ia kembali merasa sedih karena separuh air yang dibawanya telah bocor dan kembali tempayan retak itu meminta maaf kepada si tukang air atas kegagalannya. Si tukang air berkata kepada tempayan itu, “Apakah kamu tidak memperhatikan adanya bunga-bunga di sepanjang jalan di sisimu ? tapi tidak ada bunga di sepanjang jalan di sisi tempayan lain yang tidak retak itu ?” Itu karena aku selalu menyadari akan cacatmu dan aku memanfaatkannya. Aku telah menanam benih-benih bunga di sepanjang jalan di sisimu dan setiap hari jika kita berjalan pulang dari mata air, kamu mengairi benih-benih itu. Selama dua tahun ini, aku telah dapat memetik bunga-bunga indah itu untuk dapat menghias meja majikan kita. Tanpa adanya kamu, majikan kita tidak akan dapat menghias rumahnya seindah sekarang.”
Setiap orang memiliki cacat dan kelemahan sendiri. Kita semua adalah tempayan retak, namun jika kita mau, Tuhan akan menggunakan kekurangan kita untuk maksud tertentu. Dimata Tuhan yang bijaksana, tak ada yang terbuang percuma, Jangan takut akan kekuranganmu. Kenalilah kelemahanmu dan kamu dapat menjadi sarana keindahan Tuhan. Ketahuilah dalam kelemahan kita, kita menemukan kekuatan kita.

Benda-benda Langit

1. Komet
Komet atau bintang berekor adalah benda angkasa yang mirip asteroid, tetapi hampir dari seluruhnya terbentuk dari gas (karbon dioksida, metana, air) dan debu yang membeku. Komet cerah pasti menarik perhatian orang banyak. Bentuk orbitnya elips
Ciri Fisik
Ketika komet menghampiri bagian dalam Tata Surya radiasi dari matahari menyebabkan lapisan es terluarnya menguap. Arus debu dan gas yang dihasilkan membentuk suatu atmosfer yang besar tetapi sangat tipis di sekeliling komet, disebut coma. Akibat tekanan radiasi matahari dan anging matahari pada coma ini, terbentuklah ekor raksasa yang menjauhi matahari.
Coma dan ekor kometnya membalikan cahaya matahari dan bisa dilihat dari bumi jika komet itu cukup dekat. Ekor komet berbeda-berda bentuk dan ukurannya. Semakin dekat komet tersebut dengan matahari, semakin panjanglah ekornya. Ada juga komet yang tidak berekor.
Ciri Orbit
Komet bergerak mengelilingi matahari berkali-kali, tetapi peredarannya memakan waktu yang lama. Komet dibedakan menurut rentangan waktu orbitnya. Rentangan waktu pendek adalah kurang dari 200 tahun dan rentangan waktu panjang adalah lebih dari 200 tahun. Secara umumnya bentuk orbit komet adalah elips.
Asal-usul
Ternyata ada kepercayaan yang mengaitkan komet dengan munculnya bencana, seperti wabah, peperangan, dan paceklik.
Macam-macam Komet
-Komet Halley
Secara resmi diberi nama 1P/Halley, nama umumnya diberikan menurut nama Edmund Halley, adalah salah satu komet yang terlihat dari bumi sekitar 75-76 tahun. Komet ini merupakan komet paling terkenal di antara komet-komet periodik lainnya. Walaupun pada setiap abad banyak komet berperiode panjang yang muncul lebih terang dan dahsyat, Halley adalah satu-satunya komet dengan periode pendek yang tampak dengan mata telanjang, dan karenanya merupakan komet yang tampak dengan mata telanjang yang pasti kembali dalam rentang umur manusia. Kemunculannya sepanjang sejarah memiliki pengaruh yang besar terhadap sejarah manusia, walaupun penampakannya tidak dikenali sebagai obyek yang sama sampai abad ke-17. Komet halley terakhir muncul di tata surya pada tahun 1986, dan akan muncul kembali pada pertengahan 2061.
-Komet Encke
Secara resmi dinamai 2P/Encke. Komet Encke adalah sebuah komet periodik dengan periode 3,3 tahun, dinamai menurut Johann Franz Encke, yang melalui studi kerasnya pada orbit komet tersebut dan melalui banyak perhitungan dapat menghubungkan pengamatan terdahulu pada 1786 (2P/1786 B1), 1795 (2P/1795 V1), 1805 (2P/1805 U1) dan 1818(2P/1818 W1) pada satu obyek yang sama. Pada 1819 ia menerbitkan kesimpulannya pada jurnal Correspondance astronomique, dan memprediksi dengan tepat kemunculan sang komet pada 1822 (2P/1822 L1). Dan penyebutan nama resminya setelah Komet Halley (yang dikenal juga P1/Halley). Tidak seperti biasanya, komet Encke dinamai berdasarkan orang yang mengitung orbitnya dan bukan orang yang menemukannya(Pierre Méchain)
-Komet Hayakutake
Komet Hayakutake (kode resmi: C/1996 B2) adalah sebuah komet yang ditemukan pada Januari 18996 olrh seorang pengamat astronomi amatir asal jepang, Yuji Hayakutake. Komet ini melintasi bumi dalam jarak yang sangat dekat dengan pada Maret tahun tersebut (paling dekat pada tanggal 25 Maret), salah satu Lintasan komet yang terdekat dalam 200 tahun, sehingga tampang terang dan dapat dilihat oleh orang di seluruh dunia. Hasil penelitian ilmiah ini menunjukan adanya emisi sinar-X dari komet tersebut; pertama kalinya sebuah komet melakukan hal tersebut. Selain itu, Hayakutake adalah komet dengan ekor terpanjang yang diketahui hingga kini. Hayakutake adalah sebuah komet periode panjang. Sebelum perjalanannya melewati tata surya, periode orbitnya mencapai sekitar 15.000 tahun, namun pengaruh gravitasi dari planet-planet raksasa (atau “raksasa gas” yang terdiri dari Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus) telah meningkatkannya hingga 72.000 tahun.
-Komet Lulin mendekati bumi sejak Januari 2009 dan mencapai posisi puncaknya pada 24 Februari 2009 dengan jarak 61 juta kilometer atau sekitar 160 kali jarak Bumi-Bulan (Jarak Bumi-Bulan sekitar 380 ribu kilometer). Jarak ini kurang lebih dekat daripada jarak Bumi-Mars (78 juta kilometer). Sehingga untuk wilayah utara Bumi, komet Lulin akan terlihat pada malam hari dengan mata telanjang dalam beberapa hari ke depan. Saat mendekati pusat tata surya, panas Matahari akan memanaskan permukan Komet Lu Lin yang terdiri dari campuran debu, gas, dan es. Hasil pengamatan NASA menunjukkan, komet tersebut melepaskan uap air ke ruang angkasa yang setara dengan air sebanyak satu kolam renang bersatandar Olimpiade setiap 15 menit. Cahaya hijau yang dipancarkannya merupakan daya tarik komet Lu Lin. Warna tersebut berasal dari gas yang menyelimuti atmosfernya. Gas yang memancar dari inti komanya mengandung cyanogen (CN), jenis gas beracun yang banyak terkandung dalam komet, dan diatom karbon (C2). Keduanya menyala hijau saat terpapar cahaya Matahari di ruang hampa. Selain itu, Komet Lulin seolah-seolah memiliki dua ekor. Jika dilihat dari Bumi, selain ekor utama (tail) yang mengarah menjauhi Matahari juga terdapat ekor di depan mengarah ke Matahari yang disebut antitail. Hal tersebut akibat ilusi optik yang terjadi saat Bumi pengamatan sejajar dengan garis orbitnya. Lulin juga akan tampak bergerak cepat dan berpindah dari posisinya terhadap bintang-bintang yang ada di latar belakangnya. Hal ini karena arah gerak komet yang berkebalikan dengan arah gerak Bumi di tata surya.
-Komet Swan kemungkinan tidak akan mendekati bumi lagi. Jalur yang ditempuhnya menunjukkan komet itu aka melesat ke ruang antar bintang, jauh dari matahari, untuk waktu sangat lama sebelum kemungkinan mencapai bintang lainnya.

2. Meteor adalah penampakan jalur jatuhnya meteorid ke atmosfer bumi lazim disebut sebagai bintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram(bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteorid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terang, lebih terang daripada penampaan planet venus, dapat disebut sebagai bolide. Dalam ilmu Fisika, tekanan ram adalah tekanan yang dihasilkan oleh benda yang bergerak dengan kecepatan supersonik di dalam mediumfluida (gas atau cairan). Tekanan ini menghasilkan gaya hambat yang besar pada benda tersebut.
Jika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater.
Meteorit adalah batu meteor yang berhasil mencapai permukaan bumi. Disebut juga meteor setelah menembus atmosfir bumi tetapi belum mencapai permukaan bumi. Merupakan asteroid kecil yang ketika memasuki atmosfir bumi, gesekan udara menyebabkan meteor menjadi panas dan menimbulkan cahaya sehingga kadang kala disebut bintang jatuh. Di Indonesia, meteorit bisa ditemukan di musium geologiBandung.
Meteorit adalah bahan baku keris yang disukai para empu. Keris yang mendapat campuran meteorit biasanya ringan namun sangat kuat karena mengandung logam langka, seperti titanium.

3. Asteroid, pernah disebut sebagai planet minor atau planetoid, adalah benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar daripada meteoroid, umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit planet Neptunus). Asteroid berbeda dengan kometdari penampakan visualnya. Komet menampakkan koma ("ekor") sementara asteroid tidak.
Asteroid pertama yang ditemukan adalah 1 Ceres, yang ditemukan pada tahun 1801 oleh Giuseppe Piazzi. Kala itu, asteroid disebut sebagai planetoid.
Sudah sebanyak ratusan ribu asteroid di dalam tatasurya kita diketemukan, dan kini penemuan baru itu rata-rata sebanyak 5000 buah per bulannya. Pada 27 Agustus, 2006, dari total 339.376 planet kecil yang terdaftar, 136.563 di antaranya memiliki orbit yang cukup dikenal sehingga bisa diberi nomor resmi yang permanen. Di antara planet-planet tersebut, 13.350 memiliki nama resmi (trivia: kira-kira 650 di antara nama ini memerlukan tanda pengenal). Nomor terbawah tetapi berupa planet kecil tak bernama yaitu (3360) 1981 VA; planet kecil yang dinamai dengan nomor teratas (kecuali planet katai 136199 Erisserta 134340 Pluto) yaitu 129342 Ependes.

10 Penemuan NASA yang Kita Gunakan dalam Kehidupan Sehari-hari

Terkadang, kita menggunakan barang dalam kehidupan sehari-hari dengan enjoy saja tanpa mengetahui seluk-beluk benda tersebut seperti penemunya, cara kerja mekaniknya, dan teknologi yang digunakan.
Akan tetapi berkat kerja keras para ilmuwan dari National Aeronautics and Space Administration (NASA) yang telah melakukan banyak penelitian untuk mengembangkan peralatan angkasa luar, maka jadilah teknologi tersebut teraplikasi pada benda-benda yang mungkin setiap hari kita gunakan.
Dibawah ini adalah beberapa contoh penemuan NASA yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Filter Air
Air, adalah zat yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Kemampuan untuk menyuling air kotor menjadi air bersih adalah pencapaian yang luar biasa dari ilmu pengetahuan. Para astronot butuh cara untuk mendapatkan air bersih di luar angkasa, karena bakteri dan penyakit dapat menjadi lebih mematikan di angkasa. Teknologi penyaringan air telah dikenal sejak awal 1950an, tetapi NASA ingin mengetahui bagaimana memurnikan air pada situasi yang ekstrim dan menjaga air tetap bersih untuk periode yang lama. Jika kamu melihat filter air, kamu dapat menemukan bongkahan-bangkahan kecil arang di dalam filter. Arang ini diaktifkan dan mengandung ion-ion perak yang menetralkan bakteri pathogen dalam air. Bersamaan dengan membunuh bakteri dalam air, filter juga menekan pertumbuhan bakteri.
2. Peralatan-Peralatan Tanpa Kabel
Ketika kamu membersihkan debu dan kotoran di lantai rumah menggunakan penyedot debu tanpa kabel, kamu sedang menggunakan teknologi yang sama dengan yang digunakan astronot di bulan. Meskipun Black & Decker telah menemukan pertama kalinya alat-alat bertenaga baterai pada tahun 1961, penemuan yang mirip dari NASA menyempurnakan teknologi dari Black & Decker seperti instrumen medis nirkabel atau penyedot debu bentuk genggam.
3. Lapisan Khusus Pada Jalan
Lapisan pada jalan raya ini memungkinkan gaya gesek yang lebih tinggi terhadap ban untuk menekan jumlah kecelakaan akibat tergelincir. Lapisan ini pada awalnya digunakan oleh NASA pada lapangan udara tempat pesawat ulak alik mendarat. Sekarang, banyak jalan-jalan tol diseluruh dunia menggunakannya untuk menambah gaya gesek pada ban sehingga grip lebih kuat. Inti permasalahannya adalah menjadikan pijakan tidak licin meski terdapat air sekalipun pada permukaannya.
4. Detektor Asap Yang Dapat Disetel
Dimana ada asap, pasti ada api. Para insinyur NASA tahu fakta simpel itu ketika mereka mendesain Skylab pada tahun 1970an. Skylab adalah stasiun luar angkasa pertama milik Amerika, dan para astronot harus tahu jika api dan asap tidak boleh ada di dalam ruangan stasiun. Bekerja sama dengan perusahaan Honeyball,NASA menemukan detektor asap pertama dengan tingkat kesensitifitasan yang berbeda-beda untuk menekan bunyi alarm. Untuk memasarkan pada konsumen, produk ini dinamakan ionization smoke detektor. Alat ini menggunakan sebuah elemen radio aktif bernama americium-241 untuk mendeteksi asap dan gas berbahaya. Ketika partikel bersih(oksigen dan nitogen) bergerak melalui detektor, americium-241 mengionisasi partikel tersebut, yang menghasilkan partikel elektrik. Jika partikel asap memasuki detektor, asap akan mengganggu interaksi detektor dan oksigen, dan kemudian memicu alarm untuk berbunyi
5. Telekomunikasi Jarak Jauh
Telepon jarak jauh mungkin sudah bukan hal asing bagi sebagian besar kita. Telepon seluler dan sarana layanan melalui VoIP telah menjadi teknologi murah meriah sekarang ini. Meski penemu telepon bukanlah orang NASA, akan tetapi yang dimaksud telekomunikasi jarak jauh disini bukan sekedar telepon saja. Bahkan teknologi itu dikembangkan beberapa dekade lamanya. Sebelum manusia dikirim ke luar angkasa, NASA membangun satelit-satelit yang dapat dikomunikasikan dengan manusia di bumi dan menunjukkan seperti apa luar angkasa itu. Menggunakan teknologi satelit yang sama, sekitar 200 satelit komunikasi diorbitkan di luar angkasa setiap harinya. Satelit-satelit ini mengirim dan menerima pesan. Satelit-satelit ini membuaat kita dapat menelepon teman kita di Italia sementara kita berada di Indonesia.NASA mengawasi lokasi dan kondisi tiap satelitnya dan memastikan kita dapat menikmati sarana komunikasi jarak jauh setiap harinya.
6. Teknologi Sol Sepatu
Seluruh pakaian luar angkasa didesain untuk misi Apollo termasuk desain sepatunya. Sepatu yang dipakai para astronot menggunakan pegas kecil yang ditanamkan dalam bagian bawah sepatu. Pegas ini membantu para astronot untuk melangkah lebih nyaman di bulan. Berbagai perusahaan sepatu atletik mengadopsi teknologi ini untuk membuat sepatu yang dapat mengurangi dampak buruk pada kaki dan persendian di kaki. Pada pertengahan 1980an, perusahaan sepatu KangaROOS USA mengaplikasikan prinsip kerja teknologi ini dan material yang dipakai sepatu astronot pada jajaran model sepati atletik baru yang diproduksi secara masal. Dengan bantuan dari NASA, KangaROOS mematenkan teknologi busa Dynacoil three-dimensional polyurethane yang mendistribusikan gaya pada kaki yang timbul ketika berjalan atau berlari. Dengan mencampurkan serat kedalam bahan busa, sepatu KangaROOS menyerap energi dari kaki yang menghantam landasan/jalan, dan memantulkan kembali energi itu ke kaki.
7. Termometer Telinga
Thermometer standard(mercury) sangat sulit untuk dibaca, dan jenis yang rektal sungguh tidak nyaman untuk digunakan. Pada tahun 1991, thermometer inframerah yang ditempatkan pada telinga merubah segala kesulitan tadi, menyederhanakan dan mempercepat proses pemeriksaan. Diatek, yang mengembangkan jenis thermometer ini, melihat bahwa lamanya waktu perawat dalam memeriksa suhu sangatlah perlu penanganan. Sekitar satu milyar kali pengecekkan suhu yang terjadi di rumah sakit di Amerika tiap tahunnya, perusahaan berpikir untuk menyelamatkan waktu yang berharga dan terbuang dalam pengecekkan dengan menggunakan mercury. Sebagai pengganti, Diatek mengambil keuntungan dari teknologi NASA tentang kemajuan dalam bidang teknologi suhu bintang dengan teknologi inframerah. Bersama dengan laboratorium Jet Propulsion milik NASA, perusahaan Diatek menemukan sensor inframerah yang layak untuk ditanamkan dalam thermometer. Thermometer telinga dengan sensor infra merah mengambil suhu pada telinga yang dikeluarkan oleh gendang telinga pada lubang telinga. Karena gendang telinga berada pada bagian dalam tubuh, gendang telinga bersuhu sama dengan suhu dalam tubuh alias lebih presisi dalam hasil yang terdeteksi.Thermometer infra merah yang berada di rumah sakit dapat mengukur suhu kurang dari 2 detik.
8. Busa
Pada awalnya, busa dibuat untuk jok kursi pesawat luar angkasa untuk mereduksi getaran dan hantaman saat mendarat. Busa itu sendiri terbuat dari sejenis plastik polyurethane-silikon. Busa ini dapat menyerap getaran dan tekanan bahkan jika busa harus digencet sampai menjadi 1/10 ukuran semula. Tapi sekarang, pemakaian busa itu tak hanya oleh penerbangan luar angkasa, akan tetapi juga dipakai pada jok mobil dan sofa dirumah dan tempat tidur. Dalam bidang kesehatan, dokter bedah tulang juga menggunakan komposisi busa khusus ini untuk membiat bantalan pada sendi antara tulang.
9. Lensa Anti Gores
Jika kamu menjatuhkan kacamata ke lantai, lensanya kadang tidak akan pecah. Itu karena pada tahun 1972, badan administrasi pangan memilih pembuatan lensa dengan plastik dari pada dengan kaca. Plastik lebih murah, lebih baik dalam menyerap radiasi sinar ultraviolet, lebih ringan, dan tidak mudah pecah. Tetapi, plastik juga mempunyai kelemahan. Plastik yang belum diberi lapisan sangat mudah tergores, dan goresan tersebut dapat mengganggu penglihatan.
Karena partikel kotor juga ada di lingkungan luar angkasa, NASA membutuhkan lapisan khusus untuk melindungi peralatannya, seperti visor helm yang dipakai para astronot. Mangambil kesempatan, Foster-Grant sebuah perusahaan manufaktur kacamata membeli hak cipta dari NASA untuk teknologi ini. Lapisan khusus membuat lensa plastik sepuluh kali lebih tahan terhadap goresan dari pada lensa yang tak diberi lapisan.
10. Kawat Gigi yang Tidak Terlihat
Kawat gigi tak terlihat telah memasuki pasar pada tahun 1987, dan sekarang telah banyak jenisnya dan merknya juga. Kawat gigi tak terlihat dibuat dari bahan bernama translucent polycrystalline alumina (TPA). Perusahaan bernama Ceradyne mengembangkan TPA bekerjasama dengan riset lanjutan NASA dalam bidang keramik untuk melindun\gi antena inframerah pada radar misil. Beberapa waktu kemudian, perusahaan lain bernama Unitek mengembangkan desain baru untuk kawat gigi. Desain itu lebih estetis dan nyaman serta tidak mengkilap. Kawat gigi jenis ini ditemukan bahwa TPA dapat menjadi bahan yang tepat karena cukup kuat untuk menahan gigi dan tidak mengkilap, menjadikan TPA digunakan untuk memproduksi kawat gigi tak terlihat. Karena kepopulerannya yang instan, kawat gigi tak terlihat menjadi produk yang paling sukses dalam bidang industri orthodontik.

Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5938691

Arti Bentuk dan Lambang OSIS

1.Bunga bintang sudut lima dan lima kelopak daun bunga
Generasi muda dianggap sebagai bunga harapan bangsa dan bintang sudut limayang menunjukan kemurnian jiwa siswa yang berintikan Pancasila. Para siswa berupaya melalui lima jalan dengan kesungguhan hati agar menjadi warga negara yang baik dan berguna. Kelima jalan tersebut dilukiskan dalam bentuk lima kelopak bunga, yaitu: abdi, adab, ajar, aktif, dan amal.

2.Buku Terbuka
Belajar keras menuntut ilmu pengetahuan dan teknologi, merupakan sumbangsih siswa terhadap pembangunan bangsa dan negara.

3.Kunci pas
Kemauan bekerja keras akan menumbuhkan rasa percaya pada kemampuan dir sendiri dan bebas dari ketergantungan pada orang lain, menyebabkan siswa berani mandiri. Kunci pas adalah alat kerja yang dapat membuka semua permasalahan dan kunci pemecahan dari segala kesulitan.

4.Tangan terbuka
Kesediaan menolong orang lain yang lemah sesama siswa dan masyarakat yang memerlukan bantuan dan pertolongan, yang menunjukkan adanya sikap mental siswa yang baik dan bertanggung jawab.

5.Biduk
Biduk / perahu, yang melaju di lautan hidup menuju masa depan yang lebih baik.

6.Pelangi merah putih
Tujuan nasional yang dicita–citakan adalah masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila, yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sejahtera baik material maupun spiritual.

7.Tujuh belas butir padi, delapan lipatan pita, empat buah kapas, lima daun kapas
Pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah peristiwa penegakan kemerdekaan Indonesia mengandung nilai–nilai perjuangan ’45 yang harus dihayati para siswa sebagai kader penerus perjuangan bangsa dan pembangunan nasional. Kemerdekaan yang telah ditebus dengan mahal perlu diisi dengan partisipasi penuh para siswa.

8.Warna kuning
Sebagai dasar lambang yaitu warna kehormatan/agung. Suatu kehormatan bila generasi muda diberi kepercayaan untuk berbuat baik dan bermanfaat melalui organisasi, untuk kepentingan dirinya dan sesama mereka, sebagai salah satu sumbangsih nyata kepada tanah air, bangsa dan negara.

9.Warna coklat
Warna tanah Indonesia, berpijak pada kepribadian dan budaya sendiri serta rasa nasional Indonesia.

10.Warna merah putih
Warna kebangsaan Indonesia yang menggambarkan hati yang suci dan berani membela kebenaran.


Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/OSIS